Beritabali.com, NASIONAL. Vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca pada Selasa malam (13/7/2021) kembali tiba di Indonesia. Pesawat tiba di Bandara Soekarno-Hatta dan berasal dari fasilitas COVAX.
Kedatangan ini adalah kiriman vaksin kedua yang tiba di Indonesia pada hari ini. Sebelumya, 1,4 juta vaksin Sinopharm juga tiba untuk program Vaksin Gotong Royong pada Selasa (13/7/2021) malam. Terkait kiriman COVAX, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut vaksin ini merupakan bukti pentingnya hubungan multilateral.
"Kita kembali menyaksikan contoh konkrit upaya COVAX melakukan pengiriman vaksin ke negara AMC. Indonesia kembali menerima 3,4 juta dosis vaksin AsraZeneca melalui jalur multilateral COVAX Facility," ujar Menlu Retno melalui YouTube Sekretariat Presiden dikutip dari Liputan6.com.
Ini merupakan pengiriman ke delapan vaksin dari jalur COVAX. Selain itu, Menlu Retno juga berkata Indonesia akan kedatangan vaksin lewat skema dose-sharing. Vaksin Moderna dari Amerika Serikat juga akan datang melalui skema dose-sharing.
Menlu Retno berkata, Indonesia akan terus memperjuangkan adanya akses vaksin setara. Hingga kini, pemerintah juga telah mengamankan lebih dari 100 juta dosis vaksin.
"Indonesia telah mengamankan dan menerima 137.611.540 dosis baik dalam bentuk bahan baku maupun vaksin jadi," ujar Menlu Retno.
"Pemerintah Indonesia akan terus bekerja keras mengamankan kebutuhan vaksin untuk Indonesia dan terus mendorong ke tingkat dunia kesetaraan akses vaksin bagi semua negara," pungkasnya.
Penulis : Media Network
Editor : I Komang Robby Patria