Beritabali.com, GIANYAR. Perbekel atau Kepala Desa termuda di Kabupaten
Gianyar, Ari Anggara, melepas lajang di usia 31 tahun dengan menikahi Kadek Dewi Sunastrini, 31 yang merupakan Bidan di Puskesmas Pembantu Desa Buruan.
Acara pernikahan pun dilangsungkan pada Rabu (12/1). Ari menikahi istrinya merupakan teman SD, teman SMP dan satu banjar, yakni Banjar Puaya, Desa Batuan.
Keputusan untuk menikah dipersiapkan secara matang, baik dari segi finansial hingga kesiapan mental. “Saya memang punya rencana nikah usia 30-an,” ujar Ari usai acara pernikahan, Kamis (13/1).
Sebetulnya, rencana menikah pada Desember 2021. Namun karena tidak mendapat hari baik pada bulan
Desember lalu, jadi acaranya mundur menjadi Rabu, 12 Januari 2022.
Ari juga telah memberitahu istrinya untuk menyiapkan diri setelah menikah. Sebab, sang istri Kadek Dewi begitu menikah, menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Desa Batuan.
“Jadi sebelum memutuskan menikah saya sudah minta sama istri supaya pelan-pelan belajar mendampingi saya di Desa,” ujar lulusan S2 Universitas Gajah Mada (UGM) itu.
Meski rumah pasangan itu cukup dekat. Ternyata tidak banyak yang mengetahui hubungan pacaran mereka. Mereka sudah 8 tahun pacaran. Bahkan ayahnya sendiri, I Made Murkha tidak tahu kalau Ari punya pacar.